Lupakan cara pencurian kartu kredit cara lama. Kini, hadir sebuah teknologi yang bisa membuat seseorang mencuri data rahasia kartu kredit Anda hanya dengan berdiri di dekat dompet sembari meletakkan sebuah pemindai baru.
Sejumlah kartu kredit terbaru memiliki sebuah chip khusus yang bisa menangkap gelombang radio. Bahkan, paspor warga Amerika Serikat (AS) pun memiliki teknologi ini. Namun, jangan berbangga dulu. Karena teknologi ini bisa menjadi ancaman berbahaya bagi kartu kredit Anda terutama jika berjalan-jalan di jalan umum.
"Teknologi yang disebut radio frequency identification atau RFID," ujar Walt Augustinowicz, pendiri dari lembaga Identity Stronghold.
"Mereka bisa mencuri kartu kredit Anda tanpa perlu menyentuh Anda," katanya. Penggunaan RFID ini digunakan di sejumlah badges atau kartu kredir untuk mengirim signal jarak pendek. Chip ini juga digunakan di seluruh paspor AS tahun 2006. Penggunaan RFID ini akan digunakan di toko grosir agar mengurangi panjang antrian belanja.
"Karena ini frekuensi radio maka seseorang yang berada di dekat Anda bisa memindai nomor kartu kredit dan juga masa berlakunya," jelasnya. Hanya dengan menggunakan pembaca kartu kredit senilai 10 dollar AS atau sekitar Rp 90 ribu di eBay, seseorang bisa mencuri data sensitif kartu kredit Anda. Bahkan, paling parah bisa membaca isi email Anda.
Cek di video berikut ini:
Cek di video berikut ini:
0 comments:
Posting Komentar